Dalam kompetisi yang diikuti ratusan peserta dari berbagai negara Asia Tenggara itu, mereka sukses membawa pulang tiga medali untuk Indonesia, yaitu dua perak dan satu perunggu.
Medali perak diraih oleh Ibnu Haifham di kategori B8 –22 kg Putra, dan Fadhila Putri di kategori B13 –40 kg Putri. Sementara Sri Hafshah Kamilatunnisa, atlet termuda berusia lima tahun, turut menyumbangkan perunggu di kelas –16 kg Children. Meski baru pertama kali tampil di level internasional, Hafshah menunjukkan ketenangan dan semangat luar biasa di atas tatami.
Pelatih sekaligus Ketua Umum Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Kota Pontianak, Hajon Mahdy Mahmudin menyampaikan apresiasi atas perjuangan ketiga atlet muda tersebut.
“Prestasi ini menunjukkan bahwa kerja keras dan semangat belajar yang tinggi bisa membuahkan hasil luar biasa. Mereka adalah contoh bahwa potensi atlet muda dari Pontianak layak mendapat perhatian dan dukungan,” ujarnya.
Hajon menambahkan, pencapaian ini diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi anak-anak lainnya di Pontianak untuk berani mencoba, berlatih disiplin, dan berprestasi di bidang olahraga, khususnya judo.
“Kami berharap semakin banyak anak-anak yang tertarik pada judo, karena olahraga ini tidak hanya melatih fisik, tapi juga karakter dan rasa percaya diri,” tambahnya.
Keikutsertaan tiga atlet cilik asal Pontianak ini menjadi langkah awal yang positif bagi pembinaan judo usia dini di daerah, sekaligus memperlihatkan bahwa kerja keras, dedikasi, dan dukungan lingkungan dapat melahirkan prestasi di kancah internasional. (M@nk)