EQUATOR, Kubu Raya – Unit Reserse Polsek Teluk Pakedai berhasil mengungkap kasus pencurian buah kelapa sawit di lahan PT Rezeki Kencana, Dusun Mekar Indah, Desa Sungai Deras, Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya, pada Sabtu (22/02/2025).
Kapolsek Teluk Pakedai, AKP Sumarno melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade mengungkapkan, bahwa pihaknya telah mengamankan seorang pria berinisial SUR (29 tahun), warga Kecamatan Sungai Kakap, yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian tersebut.
“Unit Reskrim Polsek Teluk Pakedai mengamankan SUR yang diduga mencuri buah sawit milik PT Rezeki Kencana pada Sabtu, 22 Februari 2025, sekitar pukul 03.00 WIB. Pelaku lebih dulu diamankan oleh pihak perusahaan sebelum diserahkan kepada petugas kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar Ade, Senin (24/02/2025).
Kasus ini terungkap berkat kejelian seorang karyawan pemanen PT Rezeki Kencana yang tengah memeriksa area perkebunan LU 1. Ia memergoki SUR sedang memanen buah sawit tanpa izin. Saksi segera melaporkan kejadian ini ke manajemen perusahaan, yang kemudian meneruskannya ke pihak kepolisian.

“Mendapat laporan tersebut, petugas Unit Reserse Polsek Teluk Pakedai langsung menuju TKP. Saat diinterogasi singkat, pelaku mengakui perbuatannya. Petugas pun mengamankan pelaku beserta barang bukti ke Polsek Teluk Pakedai untuk penyelidikan lebih lanjut,” tambah Ade.
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa 890 kilogram buah sawit hasil curian. Akibat aksi nekatnya, PT Rezeki Kencana mengalami kerugian sekitar Rp 2.848.000.
Kini, SUR telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 363 Ayat (1) ke-4 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
“Kasus ini masih dalam penanganan Polsek Teluk Pakedai untuk proses hukum lebih lanjut terhadap tersangka. Kami dari Polres Kubu Raya mengimbau kepada masyarakat, jika melihat aktivitas mencurigakan atau tindak kejahatan, segera laporkan ke pihak kepolisian agar dapat ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku,” katA Ade. (M@nk)
Beri dan Tulis Komentar Anda