• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Senin, Oktober 27, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Dunia

Taliban Sita Uang dan Emas Para Mantan Pejabat Tinggi Pemerintahan

by Equator News
Kamis, 16 September 2021 18:58
in Dunia
0
0
SHARES
0
VIEWS
Keterangan foto: Dari hasil penyitaan tersebut, Taliban berhasil meraup lebih dari 12 juta dolar AS (lebih dari Rp 170 miliar). (Ilustrasi/Istimewa)
Keterangan foto: Dari hasil penyitaan tersebut, Taliban berhasil meraup lebih dari 12 juta dolar AS (lebih dari Rp 170 miliar). (Ilustrasi/Istimewa)

EQUATOR, Kabul – Pasca berhasil merebut secara damai Kota Kabul pada Minggu tanggal 15 Agustus 2021 lalu, banyak langkah-langkah mengejutkan diambil oleh kelompok Taliban dalam upaya penyelamatan Afghanistan dari ‘kejatuhan’. 

Salah satunya dengan melakukan penyitaan uang tunai dan emas dari sejumlah mantan pejabat pemerintahan sebelumnya. Dimana hal itu dilakukan Taliban demi menyelamatkan posisi bank sentral mereka yang saat ini sedang mengalami ‘krisis’ kekurangan uang.

Dikutip dari Detik.com, Kamis (16/09/2021), langkah ini dilakukan Taliban pada Selasa (14/09/2021). Penggeledahan oleh Taliban terjadi di kediaman mantan Wakil Presiden Amrullah Saleh, dan sejumlah pejabat tinggi pemerintah lainnya.

Dari hasil penyitaan tersebut, Taliban berhasil meraup lebih dari 12 juta dolar AS (lebih dari Rp 170 miliar).

Sebelumnya, bank sentral menyatakan, bank-bank di Afghanistan kehabisan uang tunai sejak Afghanistan dikuasai Taliban. Beberapa bank bahkan dilaporkan berada di ambang penutupan.

Bank-bank yang mengalami kesulitan itu lantas menyampaikan kekhawatirannya perihal kelangkaan uang tunai kepada Taliban. 

Sebagai respon terhadap masalah ini, Taliban pun meluncurkan aksi penyelidikan terhadap aset-aset para mantan pejabat pemerintah yang kemudian berujung pada penyitaan aset.

Sebelumnya, mantan presiden Afganistan Ashraf Ghani juga dituduh melarikan diri dengan membawa uang jutaan dolar. Namun Ghani membantah tuduhan tersebut dengan menyebutnya sebagai tuduhan “tidak berdasar”.

Kembali soal kondisi ‘keuangan negara’, bank-bank di Afghanistan pun terpaksa harus menjatah jumlah uang yang akan dikeluarkan di kantor-kantor cabangnya. Hal ini dilakukan agar bank tidak benar-benar kehabisan uang. Batas penarikan mingguan yang dilaporkan adalah sebesar $200 (sekitar Rp 2,8 juta).

Masalah keuangan di Afganistan turut diperparah dengan dibekukannya aset asing bank sentral sejak Taliban mengambil alih kekuasaan. (FikA)

Next Post
Kepala BNN Kota Singkawang, Kompol Toto Budi, bersama aparat kepolisian, melakukan sosialisasi penanganan dan pengendalian bahaya Narkoba di lingkungan Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah, pada Rabu (15/09/2021 ).

BNN Singkawang Sosialisasi Bahaya Narkoba

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Bertemu Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Bupati Alex Sampaikan Konsep Waterfront City

Kecelakaan Tragis di Simpang Brimob, Korban Tak Selamat

10 jam ago
Bertemu Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Bupati Alex Sampaikan Konsep Waterfront City

Karnaval Khatulistiwa Semarakkan Hari Jadi Pontianak

10 jam ago
Bertemu Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Bupati Alex Sampaikan Konsep Waterfront City

Ribuan Peserta Tari Jepin Massal Padati Taman Alun Kapuas Pontianak

11 jam ago
Bertemu Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Bupati Alex Sampaikan Konsep Waterfront City

Bupati Ketapang Terima Audiensi PLN UP3, Bahas Keandalan Pasokan Listrik dan Pemerataan Akses Energi

14 jam ago
Bertemu Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Bupati Alex Sampaikan Konsep Waterfront City

Bertemu Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Bupati Alex Sampaikan Konsep Waterfront City

15 jam ago

Trending

  • Dampak Efisiensi Anggaran Pusat, Pemkot Pontianak Lakukan Refocusing APBD 2025

    Dampak Efisiensi Anggaran Pusat, Pemkot Pontianak Lakukan Refocusing APBD 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Sanggau Apresiasi PT DSM Bangun Sekolah dan Fasilitas Publik di Mentawak Sansat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dekranasda Pontianak Dorong Tren Fesyen Lokal Lewat Workshop dan Pelatihan Tenun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FBI Pontianak Masuk Penilaian Perpustakaan Umum Terbaik 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version