EQUATOR, SANGGAU. Sekitar seribu orang memadati Gedung Pertemuan Umum (GPU) Balai Betomu, Kota Sanggau, pada kampanye perdana pasangan calon (Paslon) Yansen Akun Effendy-Andreas Sisen (YES), Rabu (25/09/2024) siang.
Di hadapan massa yang berasal dari berbagai desa se-Kecamatan Kapuas tersebut, Yansen didampingi Sisen dengan lantang menyampaikan visi-misinya disambut antusias yel-yel pada pendukungnya.
Ditemui awak media usai kampanye, Yansen mengungkapkan terkait pembangunan di Kabupaten Sanggau. Ia mengaku akan melanjutkan pembangunan yang sudah baik. Yansen menjamin tak bakal dihentikan.
“Kemudian, yang belum ada, harus diadakan. Yang sudah ada ini harus ditingkatkan, sehingga sesuatu itu berwujud pada harmonisasi. Jadi tidak ada satu pun yang tertinggal,” ujarnya.
Politisi Partai Gerindra tersebut menegaskan, pembangunan harus merata dan berkeadilan. Jangan sampai terpusat hanya di kota.
“Tidak ada pembedaan antara kota dan desa. Semua harus dibangun. Bukan berarti dari desa ke kota, atau dari kota ke desa, tapi semuanya harus dibangun,” sebutnya.
APBD Kabupaten Sanggau yang sebesar Rp.1,8 triliun dinilai Yansen dapat digunakan maksimal membangun Sanggau. Selain itu, menurut dia, Bupati dan Wakil Bupati harus bisa melobi pemerintah pusat dengan mendatangi Dirjen-Dirjen di Jakarta agar ikut membangun Kabupaten Sanggau.
“Apalagi kita tahun 20 Oktober 2024, Presiden RI ada Prabowo yang merupakan Ketua Umum Partai Gerindra. Sementara kita di sini, koalisi Partai Gerindra dan Nasdem, maka kita harus yakin, bahwa Sanggau kedepan menjadi Sanggau yang maju dan harmonis,” bebernya.
Anak muda juga tak luput dari visi-misi Paslon YES. Yansen mengatakan, tantangan anak mudah saat ini dan ke depan adalah peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
“Maka kita harus memproteksi itu. Harus memberikan bimbingan kepada generasi muda di kampung-kampung dan desa-desa. Tentu dengan pembinaan yang terstruktur,” terangnya.
“Kedua, tentu bidang olah raga kita tingkatkan. Peranan KONI ini kita tingkatkan, dalam rangka peningkatan dari segi olah raga yang sama dan sebangun dengan kepentingan pusat dan daerah,” tambahnya.
Sedangkan dalam hal investasi, pasangan YES mendorong adanya investasi baru. Ia mencontohkan lahan kelapa sawit yang cukup luas di Kabupaten Sanggau, namun masih kekurangan pabrik.
“Kedua, misalnya menyuplai sabun atau apa, mulai ditingkatkan. Kemudian bauksit, selama ini kan hanya pabriknya PT Antam. Kita mau dorong, yang punya izin yang kapasitasnya sesuai kita dorong. Arahnya ke investasi. Yang jelas investasi itu ke depan tentu ada penyerapan tenaga kerja,” pungkasnya. (KiA)
Beri dan Tulis Komentar Anda