• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Selasa, Desember 30, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Berita Daerah Pontianak

Polnep Latih Ibu-ibu dan Remaja Putri Siantan Hulu Terampil Mengolah Ikan

by equator
Selasa, 29 Juli 2025 21:19
in Pontianak
0
0
SHARES
0
VIEWS
Ketua Pelaksana program PKM Polnep, Belvi Vatria (paling kanan) bersama ibu-ibu dan remaja putri di wilayah Siantan Hulu membuat produk dari olahan ikan segar. (Foto : Dokumentasi Belvi Vatria)

EQUATOR, Pontianak – Sebanyak 12 orang ibu-ibu rumah tangga dan remaja putri dari Kelompok Mitra Pelatihan di Kecamatan Pontianak Utara mengikuti keterampilan pengolahan ikan yang digelar oleh Politeknik Negeri Pontianak (Polnep), pada Minggu (27/07/2025).

Pelatihan tersebut disampaikan oleh dosen Program Studi (Prodi) Sarjana Terapan Pengolahan dan Penyimpanan Hasil Perikanan pada Jurusan Ilmu Kelautan dan Perikanan (IKP).

“Pelatihan ini merupakan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Dosen di Polnep memiliki tugas pokok Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pertama pendidikan dan pengajaran. Kedua penelitian. Ketiga PKM,” kata Ketua Program PKM Polnep, Belvi Vatria.

Belvi menambahkan, PKM merupakan bentuk transfer ilmu dan teknologi dari hasil-hasil penelitian dosen. Dosen-dosen memberi pelatihan dan praktik langsung pada masyarakat.

“Kita ajari bagaimana membuat olahan ikan segar menjadi produk-produk olahan yang bernilai tinggi. Saat ini kami laksanakan di Gang Bima Sakti 1, Kelurahan Siantan Hulu, Kecamatan Pontianak Utara,” ungkapnya.

Menurut Belvi, Siantan Hulu merupakan wilayah yang dilintasi Sungai Kapuas dan Sungai Landak. Sehingga potensi perikanan di sini sangat besar.

“Oleh karena itu, kita melatih ibu-ibu dan remaja putri. Sehingga bisa mengolah hasil perikanan menjadi produk bernilai tambah,” ucapnya.

Tidak hanya itu, para dosen juga melatih masyarakat untuk berwirausaha di bidang pengolahan ikan. “Kita berikan mereka keterampilan. Kita latih mereka berwirausaha,” ujarnya.

Keterampilan pengolahan, lanjut Belvi, yakni dimulai dari penyediaan bahan baku hingga diproses menjadi produk akhir. Seperti otak-otak, kaki naga, dimsum, bakso dan sebagainya.

“Setelah mereka terampil, kita ajarkan mengemas dengan baik. Mulai berapa jumlah yang harus dikemas. Apa saja jenis kemasan. Termasuk logo dan striker yang ditempel di kemasan,” paparnya.

Setelah tahapan itu, dosen juga akan melatih untuk bagaimana bisa menjual produk tersebut kepada konsumen. “Kita ingin masyarakat mampu mengembangkan usaha kecil di bidang pengolahan ikan,” harapnya.

Menurut Belvi, bilamana sudah terampil dalam mengolah ikan, kemampuan itu bisa dijadikan sebagai mata pencaharian alternatif bagi ibu-ibu dan remaja putri.

“Sehingga dapat memperkokoh dan memperkuat ekonomi keluarga,” serunya.

Kegiatan PKM ini dibuka langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Pontianak, Yunni Hanitha Indrawan Tauhid. Hadir juga Lurah Siantan Hulu, Muliawan.

Ketua RT 01 RW 14 Gang Bima Sakti 1, Sumarlan menyampaikan, bahwa program PKM dosen Polnep ini sangat membantu masyarakatnya.

“Mereka mendapatkan ilmu dan bisa dimanfaatkan untuk menjadi UMKM. Sehingga warga bisa usaha sendiri. Semoga kegiatan ini terus berlanjut,” ucap Sumarlan.

Sementara itu, Camat Pontianak Utara, Indrawan Tauhid mengucapkan terima kasih kepada Polnep yang sudah mau mengajari masyarakat. Menurutnya, program tersebut sangat membantu ibu-ibu untuk menambah nilai ekonomi.

“Kalau tadinya mereka belum tahu, kegiatan ini bisa jadi pengalaman. Selanjutnya mungkin ada yang mau mengelola serta menambah nilai ekonomi. Ibu-ibu bisa menjadikan usaha ini sebagai usaha rumahan atau home industri,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Ketua Kelompok Mitra Pelatihan, Wiwin Winarni mengaku sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan Polnep.

“Program ini dapat jadi motivasi dan dapat diaplikasikan. Sehingga bermanfaat serta berguna bagi-bagi ibu rumah tangga yang membuka usaha di sekitar sini,” kata Wiwin.

Dia pun berharap, program PKM dari Polnep tersebut dapat terus berlanjut. “Kalau bisa dilaksanakan minimal 2 atau 3 bulan sekali. Pesertanya bisa berganti-ganti,” harap Wiwin.

Sebagai informasi, program PKM Polnep yang diketuai Belvi Vatria Api ini beranggotakan Baidhillah Riyadhi, Puji Hastuti Kusumawati dan Vivin. (**)

Next Post
Kawal Keandalan Listrik Jelang Hari Kemerdekaan, PLN Inspeksi Kesiapan Sistem Khatulistiwa

Kawal Keandalan Listrik Jelang Hari Kemerdekaan, PLN Inspeksi Kesiapan Sistem Khatulistiwa

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Penerbangan Perdana Rute Batik Air Pontianak-Kuala Lumpur Dimulai 6 Januari 2026

Penerbangan Perdana Rute Batik Air Pontianak-Kuala Lumpur Dimulai 6 Januari 2026

19 jam ago
Kajati Kalbar Geledah Kantor Distrik Navigasi Pontianak, Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Minyak Non Subsidi

Kajati Kalbar Geledah Kantor Distrik Navigasi Pontianak, Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Minyak Non Subsidi

24 jam ago
Dewan Pengupahan Sepakati UMK Pontianak Naik Jadi Rp 3.205.220 Tahun Depan

Edi Imbau Warga Rayakan Nataru dengan Sederhana, Bentuk Empati Daerah yang Dilanda Bencana Alam

6 hari ago
Dewan Pengupahan Sepakati UMK Pontianak Naik Jadi Rp 3.205.220 Tahun Depan

Dewan Pengupahan Sepakati UMK Pontianak Naik Jadi Rp 3.205.220 Tahun Depan

6 hari ago
Satu Keluarga di Kubu Raya Jadi Korban Penganiayaan, Anak Bungsu Kritis

Satu Keluarga di Kubu Raya Jadi Korban Penganiayaan, Anak Bungsu Kritis

6 hari ago

Trending

  • Nama Pendekar Wira Utama Diseret Opini Dugaan Korupsi, BPWU: Penggiringan yang Menyesatkan

    Nama Pendekar Wira Utama Diseret Opini Dugaan Korupsi, BPWU: Penggiringan yang Menyesatkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pontianak Raih IPKD Tertinggi se-Kalbar untuk Kategori Kota Berfiskal Tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dampak Efisiensi Anggaran Pusat, Pemkot Pontianak Lakukan Refocusing APBD 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rangkaian Hari Jadi ke-254, Pemkot Gelar Pontianak Expo International Exhibition di PCC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version