EQUATOR, Ketapang – Mewakili Bupati Ketapang, Sekretaris Daerah, Repalianto menghadiri pelantikan pengurus Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Ketapang masa bakti 2025 – 2029, di Pendopo Bupati Ketapang, Minggu (15/06/2025).
Pelantikan tersebut dilakukan oleh Sekretaris Kormi Kalbar, Cazanova dengan pembacaan SK dan penandatangan, serta penyerahan simbolis bendera Kormi kepada ketua Kormi Ketapang masa bakti 2025 – 2029, Julvan Teruna.
Bupati dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Ketapang, mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus Kormi Ketapang yang baru dilantik.
“Saya yakin, dengan komitmen, integritas, dan semangat kebersamaan yang dimiliki, Kormi akan mampu menjalankan peran strategisnya dalam memajukan olahraga masyarakat di bumi ale-ale yang kita cintai ini,” kata Repal.
Menurutnya, olahraga masyarakat adalah bentuk olahraga yang tumbuh dari, oleh dan untuk masyarakat. Tidak sekadar kegiatan fisik, olahraga masyarakat adalah bagian dari gaya hidup sehat, bagian dari tradisi sosial-budaya, sekaligus menjadi alat pemersatu bangsa.
“Oleh karena itu, keberadaan Kormi sebagai wadah koordinatif seluruh induk organisasi olahraga masyarakat memegang peranan penting menggerakkan semangat hidup sehat di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Ketapang, lanjutnya, berkomitmen untuk terus mendorong tumbuhnya kegiatan-kegiatan olahraga masyarakat yang terstruktur, terukur dan berkelanjutan.
Kehadiran dan kiprah Kormi sangat diharapkan menjadi mitra aktif dalam membangun budaya hidup sehat dan aktif di tengah masyarakat, dari tingkat desa hingga perkotaan.
“Kormi bukan hanya tentang olahraga bermakna sempit, tetapi juga meliputi pelestarian nilai-nilai budaya bangsa melalui olahraga tradisional. kita memiliki warisan permainan dan olahraga tradisional yang luar biasa, yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga kaya nilai edukatif,” paparnya.
Dia berharap, Kormi dapat menjadi jembatan antara komunitas olahraga, dunia pendidikan, pelaku UMKM serta sektor pariwisata. Sehingga tercipta sinergi yang mampu mengangkat potensi lokal menjadi daya tarik yang bernilai ekonomi dan budaya.
Festival olahraga masyarakat, senam massal, gerakan hidup sehat di sekolah-sekolah, dan kompetisi permainan tradisional adalah contoh nyata kegiatan yang perlu untuk dikembangkan.
“Saya pesan kepada para pengurus yang baru dilantik, agar segera menyusun program kerja yang realistis, inklusif, dan berdampak langsung kepada masyarakat. lakukan koordinasi yang baik dengan perangkat daerah terkait, termasuk dinas pemuda dan olahraga, dinas kesehatan, dan dinas pendidikan. Supaya setiap kegiatan yang dijalankan memiliki dukungan dan kesinambungan,” pintanya.
Ia juga mengajak masyarakat agar menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup, serta dapat mewariskannya kepada generasi muda untuk menumbuhkan semangat hidup sehat, semangat sportivitas dan semangat kebersamaan.
“Semoga pelantikan hari ini menjadi tonggak awal bagi kebangkitan olahraga masyarakat di Kabupaten Ketapang, menuju masyarakat yang sehat, bugar, bahagia dan produktif,” tuturnya. (Lim)