Kepala Kantor SAR Pontianak, I Made Junetra yang dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
“Kami (tim SAR gabungan) telah mengevakuasi korban dalam kondisi meninggal dunia. Ia ditemukan berjarak satu nautical mile,” ungkap Junetra, Jumat (26/09/2025).
Ia menerangkan, kalau korban sebelumnya terjatuh ketika melintasi jembatan tersebut pada hari Rabu 24 September 2025 sekitar pukul 18.20 WIB.
“Korban terjatuh dari Jembatan Melawi Dua, Kota Baru, dan langsung tenggelam di Sungai Pinoh. Telah dilakukan pencarian oleh warga sekitar, namun saat itu korban belum ditemukan,” jelasnya.
Junetra mengatakan, bahwa butuh waktu sekitar sebelas jam hingga korban ditemukan.
“Sejak pagi hari, ketika kami menerima laporan, tim SAR gabungan membutuhkan waktu lebih kurang pencarian sebelas jam lamanya hingga korban ditemukan,’ terangnya.
Junetra mengatakan, bahwa tim SAR gabungan telah mengoptimalkan upaya pencarian.
“Pencarian permukaan hingga malam hari dengan melibatkan beberapa pihak terkait kami lakukan untuk mempercepat proses pencarian. Benar saja usaha tersebut berhasil menemukan korban,” katanya. (M@nk)