EQUATOR, Papua – Juru Bicara Gubernur Papua Muhammad Rifai Darus meminta kepada masyarakat Kabupaten Pegunungan Bintang untuk tetap tenang, pasca serangan brutal yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ke sejumlah fasilitas pelayanan publik seperti Puskesmas dan bangunan sekolah di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang.
“Kepada seluruh masyarakat Pegunungan Bintang agar tetap tenang, kondusif, dan waspada, pemerintah bersama dengan penegak hukum akan berupaya maksimal untuk melindungi seluruh masyarakat Pegunungan Bintang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat 17 September 2021.
Dikutip dari Tempo.co, dalam kesempatan itu, Darus menyampaikan bahwa Gubernur Papua Lukas Enembe menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya tenaga medis dalam penyerangan tersebut.
“Gubernur Papua berpesan agar pihak Pemkab Pegunungan Bintang dapat terus melakukan koordinasi bersama pihak terkait untuk menyelesaikan secara tuntas kasus penyerangan Puskesmas Kiwirok serta penyerangan terhadap sejumlah tenaga kesehatan yang berada di tempat tersebut,” katanya.
Lebih lanjut, Gubernur Papua juga meminta agar upaya pencarian terhadap tenaga kesehatan (nakes) yang masih hilang dapat terus dilakukan, dengan memperhatikan kondisi keamanan bagi tim penyelamat.
Selain itu, Gubernur Papua juga mengajak semua pihak untuk bahu-membahu menciptakan kedamaian dan keamanan di Papua.
“Semua bersaudara dan memiliki tanggung jawab sebagai umat manusia untuk saling menjaga,” tuturnya. (FikA)