EQUATOR, SANGGAU. Upaya penataan Kota Sanggau kembali akan dilakukan Dinas Perumahan Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (DPCKTRP) Kabupaten Sanggau. Usulan anggaran ke pemerintah pusat pun dilakukan, mengingat APBD Kabupaten Sanggau yang sangat terbatas.
“Termasuk Beringin kan mau kita usulkan anggaran untuk penataan kawasan kumuh. Mulai dari Arongk Belopa sampai ke Sungai itu mau kita tata. Desainnya ada, dan akan kita sampaikan ke Kementerian PUPR,” kata Kepala DPCKTRP Kabupaten Sanggau, Didit Richardi, belum lama ini.
Didit mengaku saat ini, di Kalbar, hanya Kabupaten Kubu Raya (KKR) yang sudah merasakan manfaat anggaran penataan kawasan kumuh melalui dana APBN. Pemda KKR, lanjut Didit, telah memenuhi persyaratan yang diminta Kementerian PUPR.
“Salah satu syaratnya adalah Perda kawasan kumuh harus kita bikin. Lalu desainnya itu harus komunikatif kepada kementerian. Kita (Kabupaten Sanggau) belum sampai 3D baru 2D. Kubu Raya sudah 3D. Jadi komunikatif dengan kementerian, akhirnya mereka (Kementerian PUPR, red) gelontorkan dana,” sebutnya.
“Satu-satunya kabupaten/kota di Kalbar yang mendapat dana pengentasan permukiman kumuh terpadu, yaitu Kabupaten Kubu Raya. Jadi kita belajar ke Kubu Raya. Mereka (Kementerian PUPR) menanganinya tidak setengah-setengah, langsung terpadu,” pungkas DIdit. (KiA)
Beri dan Tulis Komentar Anda