• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Minggu, Oktober 19, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Berita Daerah Pontianak

Karnaval Air Jadi Momentum Refleksi Hari Jadi, Kenang Asal Muasal Pontianak

by equator
Minggu, 19 Oktober 2025 15:37
in Pontianak
0
0
SHARES
0
VIEWS
Karnaval air menjadi tradisi dalam menyambut Hari Jadi Pontianak. Kegiatan ini untuk mengenang asal muasal berdirinya Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim Pontianak)
Karnaval air menjadi tradisi dalam menyambut Hari Jadi Pontianak. Kegiatan ini untuk mengenang asal muasal berdirinya Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim Pontianak)

EQUATOR, Pontianak — Bunyi dentuman meriam karbit dari steher Masjid Jami’ Sultan Syarif Abdurrahman menjadi penanda dimulainya karnaval air, pada Minggu (19/10/2025).

Kegiatan yang diikuti puluhan sampan dan kapal wisata ini digelar dalam rangka Hari Jadi ke-254 Pontianak. Rombongan karnaval tersebut mengitari Sungai Kapuas sebagai bentuk suka cita menyambut hari jadi.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengajak seluruh warga untuk terus merawat semangat kebersamaan dan keberagaman yang menjadi kekuatan utama kota ini. Peringatan Hari Jadi Pontianak menurutnya merupakan momentum untuk mengenang perjalanan panjang sekaligus menatap masa depan yang lebih baik.

“Karnaval ini adalah wujud nyata semangat kreativitas, kebersamaan, dan keberagaman masyarakat Pontianak,” ujarnya usai karnaval di, Minggu (19/10/2025)

Ia mengenang masa kecilnya yang akrab dengan Sungai Kapuas sebagai ikon yang menjadi denyut kehidupan kota.

“Dulu saya kecil sering mandi di Kapuas. Suasananya masih sangat alami, rumah panggung dari kayu belian, dan ekonomi berputar di sungai,” kenangnya.

Kini, kata Edi, Pontianak telah tumbuh menjadi kota yang dinamis dan berbudaya. Namun di balik geliat pembangunan, pemerintah kota juga dihadapkan pada tantangan penghematan anggaran akibat pengurangan dana transfer daerah sebesar Rp 223 miliar.

“Kita tetap fokus pada program prioritas, terutama untuk masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk makan bergizi gratis dan sekolah rakyat,” jelasnya.

Edi juga memaparkan rencana lanjutan pembangunan Waterfront City hingga Gang Haji Mursyid serta penataan kawasan Tanjung Hilir dan timur kota sebagai destinasi baru yang menegaskan identitas sungai sebagai pusat peradaban.

Wali Kota mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berpartisipasi, termasuk Kesultanan Pontianak dan masyarakat yang menjaga semangat gotong royong.

“Semoga Pontianak senantiasa sejahtera dalam semangat toleransi dan kebersamaan. Selamat ulang tahun, Pontianak tercinta. Teruslah bersinar,” imbuhnya.

Sultan Pontianak, Syarif Mahmud Melvin Alkadrie mengajak masyarakat untuk meneladani semangat persaudaraan dan keadilan yang diwariskan pendiri Pontianak, Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie. Ia menegaskan, bahwa karnaval air menjadi momentum refleksi sejarah dan jati diri kota.

“Pontianak didirikan dengan semangat persaudaraan dan keadilan. Dari muara Sungai Kapuas inilah lahir kota yang menjadi titik nol khatulistiwa, tempat manusia belajar menegakkan keadilan di atas perbedaan,” tuturnya.

Sultan menggambarkan Pontianak sebagai “kota air” yang penuh makna filosofis. Ia menuturkan, air menjadi cerminan karakter masyarakat Pontianak, lembut dalam tutur, namun kuat dalam tekad menjaga nilai dan tradisi.

“Air itu tenang tapi mengalir, lembut tapi mampu membelah batu,” katanya.

Menurutnya, semangat Melayu harus terus dijaga tanpa menutup diri dari kemajuan zaman.

“Kita harus menjaga kearifan Melayu, tetapi tetap terbuka terhadap perkembangan dunia. Menghormati tradisi, namun berani melangkah maju,” pesannya.

Ia menilai, festival karnaval air yang digelar tahun ini menjadi simbol nyata persatuan. Sultan berharap, semangat hari jadi ke-254 ini menjadi energi baru bagi masyarakat untuk terus membangun Pontianak yang berbudaya, beriman, dan berdaya.

“Dari hulu hingga muara, dari tradisi hingga modernitas, kita semua satu dalam arus yang sama, arus cinta kepada Pontianak dan tanah air,” pungkasnya. (M@nk)

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Karnaval air menjadi tradisi dalam menyambut Hari Jadi Pontianak. Kegiatan ini untuk mengenang asal muasal berdirinya Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim Pontianak)

Karnaval Air Jadi Momentum Refleksi Hari Jadi, Kenang Asal Muasal Pontianak

38 menit ago
Aksi Spontan Edi Kamtono Kalahkan Lawannya di “Road to Pingpong” CFD

Laga Fun Chess Exhibition and Tournament 2025, Edi Kamtono Lawan Master Fide Muhammad Kamalsyah

4 jam ago
Aksi Spontan Edi Kamtono Kalahkan Lawannya di “Road to Pingpong” CFD

Aksi Spontan Edi Kamtono Kalahkan Lawannya di “Road to Pingpong” CFD

4 jam ago
Wali Kota Cup 2025 Catat Rekor Peserta Terbanyak Kejuaraan Basket di Pontianak

Wali Kota Cup 2025 Catat Rekor Peserta Terbanyak Kejuaraan Basket di Pontianak

18 jam ago
Wali Kota Edi Kamtono Lepas 256 Pesepeda Happy Cycling, Meriahkan Hari Jadi Pontianak

Bahasan Buka HLM TP2DD dan Pengenalan SPPT PBB P-2, Dorong Percepatan Digitalisasi Daerah

1 hari ago

Trending

  • Tingkatkan Keterampilan dan Kemandirian Masyarakat, Pemkot Pontianak Serahkan Bantuan Alat Kerja

    Tokoh Muda Kayong Utara Dukung Langkah Bupati Hadapi Efisiensi Anggaran 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Sanggau Apresiasi PT DSM Bangun Sekolah dan Fasilitas Publik di Mentawak Sansat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tingkatkan Layanan EV, PLN Luncurkan Home Charging Services Versi Terbaru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Semangat Hari Kesaktian Pancasila, PLN Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Listrik yang Memberdayakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edi Kamtono Buka Kejuaraan Renang Antar Klub dan Pelajar se-Kota Pontianak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version