EQUATOR, Pontianak – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak menggelar pelatihan Publik Speaking bagi seluruh petugas pelayanan pada Kamis, 3 Juli 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen memberikan pelayanan prima dan profesional kepada pemohon layanan keimigrasian khususnya pemohon paspor dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas etika komunikasi para petugas yang berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Pelatihan publik speaking ini merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan etika komunikasi para petugas, karena petugas kami menghadapi masyarakat dari berbagai kalangan yang tentunya dibutuhkan skill atau kemampuan etika komunikasi yang baik seperti kesopanan, kejujuran, tanggung jawab dan saling menghormati,” ujar Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Sam Fernando, Sabtu 5 Juli 2025.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa pemohon paspor yang telah memenuhi syarat formil dan materil juga ada tahapan wawancara terkait dengan tujuan dari penggunaan paspor tersebut, manakala dari hasil wawancara, petugas membutuhkan persyaratan tambahan, untuk itu dibutuhkan penyampaian etika komunikasi yang baik guna menghindari dampak negative yang mungkin timbul dari komunikasi yang kurang baik.
Lanjut Sam Fernando, dalam pelaksanaan pelatihan, Kantor Imigrasi Pontianak menggandeng lembaga Kibarnesia sebagai mitra pelatihan. Lembaga ini dikenal aktif dalam pengembangan keterampilan komunikasi public.
Founder Kibarnesia, Alwi Rerizia hadir sebagai pemateri utama dalam sesi pelatihan. Materi yang dibawakan menekankan pentingnya penguasaan teknik berbicara, pengendalian bahasa tubuh, serta strategi penyampaian pesan yang efektif dan empati dengan senyuman dan keramahan.
“Saya selaku kepala kantor imigrasi kelas I TPI Pontianak terus berupaya mendorong jajaran untuk melayani dengan senyum dan empati, sehingga masyarakat merasa puas dan nyaman dengan pelayanan yang diberikan, karena selain memberikan pelayanan juga petugas mempunyai fungsi pengawasan guna perlindungan kepada masyarakat terkait dengan tujuan penggunaan paspor dikemudian hari,” pungkasnya. (Zrn)
Beri dan Tulis Komentar Anda