• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Selasa, Desember 9, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Berita Daerah

Kadis BMSDA Sanggau Tegaskan Ruas Jalan Semuntai-Kedukul Kekuatannya Hanya 8,5 Ton

by EQUATOR
Selasa, 10 Oktober 2023 22:15
in Berita Daerah, Infrastruktur, Sanggau
0
0
SHARES
0
VIEWS
Foto--Ir. H. John Hendri
Foto–Ir. H. John Hendri

EQUATOR, SANGGAU. Ruas jalan Semuntai-Kedukul sepanjang 7,6 kilometer hingga saat ini masih dalam tahap pengerjaan. Hanya saja, meski masih dalam tahap pengerjaan ruas jalan itu kerap dilintasi truk sawit bermuatan lebih dari 10 ton.

Mengetahui itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kabupaten Sanggau pun menggelar pertemuan dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Mukok, pemilik loading ram, petani sawit, serta lantas Polres Sanggau.

“Senin tanggal 9 saya menghadiri rapat koordinasi. Bagaimanapun juga kami dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air tengah mengerjakan jalan Semuntai-Kedukul-Balai Sebut. Tentunya dalam waktu pengerjaan ini kualitasnya bagus. Tentunya kita melakukan juga penimbunan, menghamparkan LPA dan LPB. Kekuatannya juga harus kita jaga,” kata Kepala Dinas BMSDA Sanggau, John Hendri, Selasa (10/10/2023).

Ia menjelaskan, mobilisasi truk sawit bermuatan lebih dari 10 ton akan mengganggu dan akan memengaruhi kondisi jalan. Dalam rapat tersebut, John mengaku telah menjelaskan kepada semua pihak yang hadir, bahwa ruas jalan tersebut masuk kategori kelas III, maksimal kekuatannya hanya 8,5 ton.

“Kalau melebihi itu kita khawatirkan hanya satu tahun saja ruas jalan itu bertahan. Setelah itu rusak lagi. Karena kita membangun untuk jalan kelas III dengan kapasitas 8,5 tapi dilewati lebih dari itu,” tegasnya.

John mengatakan dalam kasus tersebut justeru Pemkab Sanggau yang dirugikan. Pasalnya saat ini masih dalam proses pengerjaan. Per hari, kata dia, ada 75-100 truk melintasi jalan tersebut. Saat ini, dari total 7,6 kilometer yang dikerjakan, sisa sekitar dua kilometer lagi yang masih proses pemadatan badan jalan.

“Artinya kita perlu waktu untuk pengerasan untuk kepadatan pondasi. Dalam rapat itu kita sepakat sekaligus masukkan dalam notulen bahwa masyarakat dalam membawa sawit itu dengan total berat 8,5 ton. Itu kita setujui bersama antara masyarakat, Forkompimcam termasuk dari lantas Polres,” ungkapnya.

Lebih lanjut, John menjelaskan alasan pembangunan ruas jalan Semuntai-Kedukul-Balai Sebut hanya kategori kelas III. Hal itu mengacu pada peraturan yang lebih tinggi.

“Pertama itu terkait dengan kesesuaian lokasi. Karena yang dibangun ini kan statusnya jalan kabupaten. Jadi layaknya kelas III. Kalau kita bicara ruas jalan nasional, itu kan kelasnya beda. Meski belasan ton tidak masalah. Kemudian juga berkaitan dengan anggaran. Untuk kelas satu itu satu kilo meter bisa sampai Rp 7 miliar,” ungkapnya. (KiA)

 

Next Post
Foto---Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Sanggau di Entikong, Dwi Setiawan Kusumo memimpin pemusanahan barang bukti di halaman Kantor Cabjari Entikong, Selasa (10/10/2023)—ist

Musnahkan Barang Bukti 15 Perkara, Kacabjari Entikong: Setahun Terakhir Dominan Kasus Pencurian

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Selundupkan Sabu, Mantan Pembalap Nasional asal Kalbar Ditangkap

Banjir Rob Hantam Empat Desa di Teluk Pakedai

16 jam ago
Selundupkan Sabu, Mantan Pembalap Nasional asal Kalbar Ditangkap

Selundupkan Sabu, Mantan Pembalap Nasional asal Kalbar Ditangkap

16 jam ago
21 Warga Pontianak Barat Diungsikan Dampak Banjir Rob Lanjutan, Edi Kamtono: Keselamatan Jiwa Prioritas Utama

Banjir Rob Meningkat, Pontianak Tetapkan Status Siaga 1

16 jam ago
21 Warga Pontianak Barat Diungsikan Dampak Banjir Rob Lanjutan, Edi Kamtono: Keselamatan Jiwa Prioritas Utama

21 Warga Pontianak Barat Diungsikan Dampak Banjir Rob Lanjutan, Edi Kamtono: Keselamatan Jiwa Prioritas Utama

16 jam ago
Wali Kota Pontianak Ingatkan Warga Waspada Potensi Banjir Rob dan Cuaca Ekstrem

Apel Gabungan Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Wako Pontianak Ingatkan Kesiapsiagaan Petugas Waspadai Cuaca Ekstrem

16 jam ago

Trending

  • PT Pegadaian Dukung Program CSR Connect Kalbar Besutan Journalist Collaboration Forum

    Bank Mandiri Eksis karena Dukungan Masyarakat, Mada: Siap Dukung CSR Connect Kalbar 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketapang Tegaskan Peran Sebagai Garda Terdepan Pemberdayaan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yanieta Arbiastutie Terima Penghargaan dari Gubernur Kalbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DIB Komitmen Tingkatkan Produksi Aluminium Nasional untuk Tekan Ketergantungan Impor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BNI Pontianak Siap Berkolaborasi bersama JCF, Bangun Daerah Lewat CSR

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version