EQUATOR, KAPUAS HULU – Masa jabatan Komisioner KPU Kapuas Hulu periode 2018-2023 akan segera berakhir pada 24 Juni 2023. Berakhirnya masa jabatan mereka tersebut masih dilaksanakannya beberapa tahapan Pemilu 2024.
“Jadi masa jabatan kami berakhir itu masih dalam pelaksanaan tahapan Pemilu yakni tahapan penyusunan dan pemutakhiran daftar pemilih, ” kata Ahmad Yani Ketua KPU Kapuas Hulu, Selasa (07/03/2023).
Pria disapa Yani mengatakan, di KPU Kapuas Hulu ada lima Komisioner yang habis masa jabatannya yakni dirinya sendiri, Awang Ramlan, Rita, Frans Nalik dan Yusuf.
“Dari kami berlima ini, ada dua orang berpeluang mendaftar untuk menjadi Komisioner KPU periode 2023-2028. Kalau saya bersama Pak Awang Ramlan dan ibu Rita sudah tidak bisa lagi karena kami sudah menjabat dua periode dari tahun 2013-2018 dan 2018-2023, ” ujarnya.
Yani mengatakan, saat ini Timsel sudah mengumumkan pendaftaran calon anggota KPU kabupaten kota di 10 wilayah di provinsi Kalbar yang masa jabatannya berakhir mulai tgl 6 Maret sd 17 Maret 2023.
“Hari ini sudah mulai pengumuman pendaftaran hingga 17 Maret 2023,” ucapnya.
Lanjut Yani, dimasa menjelang berakhir jabatannya ada hal penting yang menjadi tanggung jawab moralnya bersama rekan-rekannya yakni terkait anggaran Pilkada tahun 2024 yang sudah disampaikan kepada Pemda Kapuas Hulu di tahun 2022 lalu yang hingga hari ini pihaknya belum mendapatkan informasinya kapan akan dibahas bersama TAPD.
“Masalah anggaran ini yang menjadi beban moral di periode kami ini, karena sudah lama kita komunikasikan dan koordinasikan dengan Pemda Kapuas Hulu, mengingat dalam UU 10 th 2016 tentang Pilkada diatur bahwa anggaran dalam pelaksanaan Pilkada dibebankan pada APBD kabupaten/kota, ” ujarnya.
Untuk itu kata Yani, pihaknya terus mendorong bagaimana masalah anggaran Pilkada ini bisa segera dibahas dan ada progres nya paling tidak surat edaran dari Mendagri No 900 terkait dukungan anggaran misalnya 40 persen bisa diupayakan untuk di anggarkan di 2023 dan 60 persen di 2024 .
“Karena kita ingin bagaimana ketika komisioner yang nantinya melanjutkan tugasnya di KPU Kapuas Hulu KPU yang baru nanti, mereka tidak lagi dibebankan oleh hal tersebut jadi tinggal menyelesaikan sisanya di 2024,” jelasnya.
Yani menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih Pemilu 2024. Coklit sudah dimulai dari 12 Februari hingga 14 Maret terakhir.
“Sebagai Ketua KPU saya berharap proses ini dapat berjalan dengan baik. Partarlih dapat bekerja dengan baik dan penuh tanggung jawab sehingga menghasilkan DPT yang berkualitas, karena output dari coklit ini DPT. Tagline kita jernih di Hulu bersih di Hilir,”harapnya.
Disingung menjelang berakhirnya masa jabatannya di KPU dirinya sendiri sudah memiliki rencana tersendiri kedepannya, besar kemungkinan dirinya akan ikut berkontribusi dalam dunia politik.
“Kita lihat dulu peluang di politik kedepannya, memang ada dorongan dan harapan agar bisa ikut berkontribusi lebih luas kedepannya melalui jalur politik pada Pemilu 2024. Terkait perahunya atau Partai apa yang kita gunakan masih dalam proses diskusi dan penjajakan, memang sudah ada beberapa partai yang mendekati, ” pungkasnya. (*)
Beri dan Tulis Komentar Anda