EQUATOR, Sanggau. Ikatan Keluarga Sumatera Barat (IKSB) Kabupaten Sanggau menggelar ritual adat Melapeh Kaua, Rabu (21/12/2022) di Hotel Carano Sanggau. Acara adat tersebut merupakan rangkaian dari acara tolak bala yang digelar tahun lalu.
“Tahun lalu kita bernazar supaya Covid-19 ini lepas dari kehidupan kita. Jadi kita bernazar, kalau Covid-19 ini selesai kita bernazar menyembelih seekor kambing. Alhamdulillah kita sudah laksanakan kemarin hari Minggu kita menyerahkan seekor kambing dan penyembelihan ke Panti Asuhan Hidayatullah, Penyeledai Kecamatan Kapuas.” Kata Akmal, SE, Ketua IKSB Kabupaten Sanggau usai acara.
Ritual adat Melapeh Kaua, kata Akmal, merupakan rangkaian penutup sebagai ungkapan syukur pada Allah swt, bahwa masyarakat sudah dapat kembali hidup normal.
Hadir di acara itu, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, Sekda Sanggau, Kukuh Triyatmaka, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau, Forkompimda, Ketua Ormas dan paguyuban.
“Memang acara ini acara tahunan yang sudah ditentukan Pemda. Harusnya seperti beberapa tahun lalu ada Malam Badendang. Tapi karena situasi Covid-19, tidak bisa mengumpulkan orang ramai, kita menyesuaikan keadaan. Jadi kita kita gelar ritual tolak bala untuk Covid-19,” jelas Akmal.
Mengingat situasi mulai normal, acara Malam Badendang rencananya akan digelar kembali tahun depan dengan lebih meriah.
“Sebenarnya kita sudah ditentukan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, jadwal kita Juni tanggalnya tentatif. Istilahnya bulan Juni itu jatahnya IKSB untuk melakukan kegiatan,” sebutnya.
Akmal mengakui Pemda Sanggau selama ini mendukung kegiatan-kegiatan IKSB. Ia berharap Pemda dapat kembali membantu, mengingat sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan IKSB.
“Bantuan kegiatan ditingkatkan. Kita juga pernah bicara juga dengan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan untuk membuat rumah adat. Cuma ini perlu proses dan juga pemikiran yang matang,” pungkasnya. (KiA)
Beri dan Tulis Komentar Anda