EQUATOR, Ketapang – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ketapang akan menggelar Latihan Kader II (LK II) dan Latihan Khusus Kohati (LKK) tingkat Regional. Kegiatan itu diagendakan pada 16 sampai 21 Februari 2025 mendatang.
Hingga kini, pengurus HMI Cabang Ketapang bersama pengurus Korps HMI Wati dan panitia pelaksana terus mematangkan berbagai persiapan.
Ketua Umum HMI Cabang Ketapang, Dedy Yusuf mengatakan, bahwa berbagai persiapan telah dikerjakan dan berjalan dengan baik. Mulai konsep hingga teknis pelaksanaan.
“Persiapan teknis dan konsep sudah berjalan baik. Panitia bekerja keras agar rencana kegiatan tetap sesuai dengan pedoman perkaderan HMI. Semoga nanti kegiatan ini berjalan lancar dan sukses,” kata Dedy, Sabtu (18/01/2025).
Dedy menyebut, Latihan Kader II merupakan momentum penting untuk membina kader yang memiliki intelektualitas tinggi dan kemampuan kepemimpinan yang kuat.
“Kami harap, nantinya rencana latihan ini memberikan dampak besar bagi kader untuk meningkatkan kapasitas agar siap berkontribusi di berbagai bidang,” sebutnya.
Dia berharap, kegiatan LK II dan LKK dapat diikuti oleh kader dari berbagai cabang HMI di Kalimantan Barat. Seperti Cabang Pontianak, Singkawang, Sambas, Kubu Raya, Sintang dan Mempawah.
“Kita akan koordinasi dengan seluruh HMI Cabang di Kalbar untuk mengurus peserta. Terlebih momentum ini menjadi kesempatan untuk mempererat silaturahmi dan solidaritas kader di tingkat regional,” sambungnya.
Ia meyakini, dengan semangat dan komitmen tinggi semua pihak, HMI Cabang Ketapang optimis mampu melaksanakan LK II dan LKK hingga tuntas di masa periode kepengurusannya.
Ketua Umum Kohati Cabang Ketapang, Febriani Ersela menambahkan, LKK merupakan bagian penting dalam membangun pola pikir kader perempuan yang mandiri dan profesional.
“Melalui LKK, tentu akan meningkatkan kesadaran kader perempuan terhadap isu-isu gender, serta membangun pola pikir dan sikap yang mandiri dan profesional,” tambahnya.
Untuk diketahui, LK II dan LKK HMI Ketapang tahun 2025 ini mengusung tema “Memperkokoh Nilai Keislaman dan Kebangsaan untuk Mencapai Tujuan HMI”. (Mi)
Beri dan Tulis Komentar Anda