EQUATOR, SANGGAU. Ruas jalan provinsi di Kabupaten Sanggau sebagian mulai ditangani. Tahun ini, ruas jalan Meliau-Bodok dianggarkan Rp.24 miliar. Demikian diungkapkan Anggota DPRD Kalbar Dapil Sanggau-Sekadau, Fransikus Ason.
“Kalau jalan provinsi di Kabupaten Sanggau yang sudah dikerjakan baru jalan Meliau-Bodok. Dari 44 kilo meter, yang dipasang LPA itu di Parindu sekitar 1,9 kilo meter aspal kemudian di Meliau 4 kilo meter LPA dan 2 kilo meter aspalnya. Kemudian di jalan Kembayan-Balai Sebut dengan pajang sekitar 58 kilo meter, dengan anggaran Rp 18 miliar, paling sekitar dua kilo meter lebih. Itu akan dikerjakan tahun ini,” ungkap Fransiskus Ason.
Ason menyebut target di tahun ini dari 1500 kilo meter ruas jalan provinsi se-Kalbar, 80 persen diantaranya berkategori mantap. Artinya, lajut dia, masih ada sekitar 300-an kilo meter ruas jalan yang masih jelek.
“Namun kalau kita konsisten setiap tahun menganggarkan Rp. 700 miliar atau 100 kilo meter, mungkin dalam tiga sampai empat tahun jalan provinsi bisa mantap semua,” sebutnya.
Terkait pernyataan politisi PDIP, Lazarus agar Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) digunakan untuk infrastruktur, Ason mengatakan SILPA di APBD Kalbar mencapai Rp.712 miliar.
“Karena saya di Badan Anggaran. Hasil pemeriksaan BPK juga sudah keluar, dan mendapat wajar tanpa pengecualian. Dari hasil pemeriksaan BPK itulah yang akan kita gunakan untuk perubahan anggaran. Dari SILPA itu Rp.80 miliar itu tidak bisa dipakai karena untuk BLUD seperti rumah sakit. Sisanya bisa digunakan untuk lain, termasuk infrastruktur,” pungkasnya. (KiA)