• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Jumat, November 28, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Berita Daerah

Dinkes Sanggau Gelar Bimtek untuk 48 Petugas Fogging

by EQUATOR
Selasa, 21 November 2023 12:28
in Berita Daerah, Kesehatan, Sanggau
0
0
SHARES
0
VIEWS
Foto—Selama sehari 48 peserta dari Puskesmas dan BPBD Kabupaten Sanggau memeroleh materi terkait perilaku nyamuk dan perawatan alat fogging, Selasa (21/11/2023) di aula Dinkes Sanggau---Kiram Akbar
Foto—Selama sehari 48 peserta dari Puskesmas dan BPBD Kabupaten Sanggau memeroleh materi terkait perilaku nyamuk dan perawatan alat fogging, Selasa (21/11/2023) di aula Dinkes Sanggau—Kiram Akbar

EQUATOR, SANGGAU. Sebanyak 48 petugas terdiri dari 38 orang dari Puskesmas dan 38 Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau serta 10 Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes), Selasa (21/11/2023) di aula Dinkes Sanggau.

Selam sehari para peserta mendapatkan materi tentang perilaku nyamuk dan perawatan alat fogging serta praktik langsung cara penyemprotan fogging fokus di masyarakat.

“Menjadi seorang petugas atau operator alat fogging harus mengetahui dan memahami hal-hal tentang cara penyemprotan. Melaksanakan tugasnya dengan baik sehingga tepat sasaran dan tepat guna,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Najori, Selasa (21/11/2023).

Lebih lanjut ia mengatakan, Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah di masyarakat dan menimbulkan dampak sosial maupun ekonomi. Jumlah kasus yang dilaporkan cenderung meningkat dan daerah penyebarannya bertambah luas.

“Kerugian sosial yang terjadi antara lain karena menimbulkan kepanikan dalam keluarga. Dampak ekonomi langsung pada penderita DBD adalah biaya pengobatan. Sedangkan dampak ekonomi tidak langsung adalah kehilangan waktu kerja, waktu sekolah dan biaya lainnya yang di keluarkan selain untuk pengobatan seperti transformasi dan akomodasi selama perawatan penderita,” bebernya.

Meski banyak menyerang anak-anak, Najori mengatakan dalam beberapa tahun terakhir DBD justru menyerang orang dewasa.

“Penyakit ini ditandai demam tinggi mendadak disertai kebocoran plasma dan perdarahan. Dapat mengakibatkan kematian serta menimbulkan wabah,” jelas Najori

Ia menegaskan, memberantas DBD diperlukan peran serta masyarakat yang terus menerus dalam memberantas nyamuk dengan cara 3M plus. Menguras tempat penampungan air (TPA). Menutup tempat penampungan air. Mengubur atau menyingkirkan barang bekas yang dapat menampung air hujan.

“Plus cara lainnya dengan menanam tanaman yang dapat mengusir nyamuk di sekitar rumah atau bangunan. Memelihara ikan pemakan jentik pada tempat penampungan air yang sulit di kuras. Cara pencegahan tersebut juga di kenal dengan istilah Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),” pungkasnya. (KiA)

Next Post
Kantongi Sertifikat Tanah Infrastruktur Ketenagalistrikan, PLN Berhasil Amankan 20 Aset di Kotawaringin Timur

Kantongi Sertifikat Tanah Infrastruktur Ketenagalistrikan, PLN Berhasil Amankan 20 Aset di Kotawaringin Timur

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

GAPKI Kalbar Tegaskan Komitmen Kepatuhan Ketenagakerjaan dan Tolak Keras Praktik TPPO

GAPKI Kalbar Tegaskan Komitmen Kepatuhan Ketenagakerjaan dan Tolak Keras Praktik TPPO

18 jam ago
KSP Verifikasi Lapangan di Pontianak, TPPO Masih Jadi Tantangan Serius

Upaya Perluas Jaringan Pemasaran Produk Lokal dan UMKM, Pemkot Pontianak Gelar “Business Matching”

20 jam ago
KSP Verifikasi Lapangan di Pontianak, TPPO Masih Jadi Tantangan Serius

KSP Verifikasi Lapangan di Pontianak, TPPO Masih Jadi Tantangan Serius

22 jam ago
Ini Sembilan Sekolah di Kota Pontianak yang Dapat Penghargaan Adiwiyata dari Wali Kota

Kejari Pontianak Tahan Empat Tersangka Korupsi Kredit Mikro Senilai Rp 2,39 Miliar

23 jam ago
Ini Sembilan Sekolah di Kota Pontianak yang Dapat Penghargaan Adiwiyata dari Wali Kota

Polisi Ingatkan Warga Tak Berkendara dalam Keadaan Mabuk

24 jam ago

Trending

  • Jelang HUT, AJK Audiensi dengan Kepala Kejaksaan Negeri dan Ketua DPRD

    Jelang HUT, AJK Audiensi dengan Kepala Kejaksaan Negeri dan Ketua DPRD

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengurus BPD HIPMI Kalbar 2025 – 2028 Resmi Dilantik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • La Bondo Sempat Mau Bunuh Diri di Markas Polda Kalbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Ketapang Prioritaskan Infrastruktur Desa, Jembatan Sengkuang Merabong Diaktifkan Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Maret 2024, Realisasi APBN di Kapuas Hulu Capai Rp435,1 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version