• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Jumat, November 7, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Berita Daerah Ketapang

Dikabarkan Hilang, Warga Asli Sintang Ditemukan Meninggal Dunia

by equator
Minggu, 15 Desember 2024 14:03
in Ketapang
0
0
SHARES
0
VIEWS
TKP jenazah Wahyudi saat ditemukan. (Foto: Humas Polres Ketapang)

EQUATOR, Ketapang – Setelah dinyatakan hilang selama lima hari, seorang warga Dusun Engkadin, Desa Sepakat Jaya, Kecamatan Nanga Tayap, Wahyudi (35 tahun) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Sabtu (14/12/2024).

Penemuan mayat korban ini mengakhiri pencarian yang dilakukan secara intensif oleh tim gabungan yang terdiri dari Polsek Nanga Tayap, perangkat desa, dan warga setempat.

Diketahui, korban yang merupakan warga asli Kabupaten Sintang tersebut, sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Senin (09/12/2024) setelah tidak kembali ke rumah sejak pergi menuju perkebunan sawit.

Kapolres Ketapang melalui Kapolsek Nanga Tayap, AKP Adi Sudirman mengungkapkan, bahwa korban ini awalnya berkunjung ke rumah keluarganya di Dusun Engkadin Desa Sepakat Jaya.

Korban sempat diajak salah satu keluarganya untuk pergi ke kebun sawit. Namun korban akhirnya pergi sendirian ke Perkebunan sawit.

“Korban ini pergi sendirian dari rumah dan tidak kembali lagi, keluarga yang khawatir terhadap korban akhirnya melakukan pencarian, namun tidak juga menemukan korban,” ungkap kapolsek.

Lantaran tidak kembali, keluarga korban melaporkan peristiwa ini kepada warga desa dan Polsek Nanga Tayap untuk selanjutnya dilakukan pencarian bersama.

“Akhirnya pada sabtu kemarin, korban ditemukan meninggal dunia dalam aliran parit dengan kondisi tengkurap dan sudah meninggal dunia. Saat ini jenazah telah dievakuasi ke Puskesmas Nanga Tayap untuk pemeriksaan lebih lanjut,” kata Adi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban meninggal akibat faktor kelelahan fisik serta kondisi alam, mengingat dalam seminggu terakhir, di Desa Sepakat Jaya sering dilanda hujan lebat.

“Polsek Nanga Tayap sudah melakukan olah TKP serta pemeriksaan kepada beberapa saksi-saksi untuk diambil keterangannya. Dari pihak keluarga menolak untuk dilakukan visum lebih lanjut dan menerima peristiwa ini sebagai musibah,” paparnya.

Jenazah korban pun akan dibawa ke Kabupaten Sintang untuk dikebumikan di sana. Pihaknya turut belasungkawa kepada keluarga korban, serta menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang membantu pencarian. (Dul)

Next Post
Perkuat Tata Kelola Perusahaan Jelang Nataru, PLN Tingkatkan Sinergi dengan 2 Kejaksaan Tinggi di Kalimantan

Perkuat Tata Kelola Perusahaan Jelang Nataru, PLN Tingkatkan Sinergi dengan 2 Kejaksaan Tinggi di Kalimantan

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

BNNP Kalbar Musnahkan Barang Bukti Narkotika Seberat 61 Kilogram Lebih

Komisi IX DPR RI Kunker ke RSUD SSMA Pontianak, Fokus Pelayanan Kesehatan Jiwa

18 jam ago
BNNP Kalbar Musnahkan Barang Bukti Narkotika Seberat 61 Kilogram Lebih

Kejati Kalbar Geledah Sejumlah Lokasi Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah Mujahidin

18 jam ago
BNNP Kalbar Musnahkan Barang Bukti Narkotika Seberat 61 Kilogram Lebih

BNNP Kalbar Musnahkan Barang Bukti Narkotika Seberat 61 Kilogram Lebih

18 jam ago
Skor IPM Pontianak Tahun Ini Capai 82,80, Tertinggi se-Kalbar

Wali Kota Pontianak Lepas Kontingen Pesparani Katolik Berlaga ke Provinsi Kalbar

21 jam ago
Skor IPM Pontianak Tahun Ini Capai 82,80, Tertinggi se-Kalbar

Bupati Ketapang Sambut Silaturahmi Paguyuban Pasundan, Sekaligus Terima Kujang Simbol Budaya Sunda

21 jam ago

Trending

  • Jawaban Wali Kota Pontianak atas Pandangan Fraksi DPRD Terhadap Raperda APBD 2026

    Prodi KPI STAI Al-Haudl Ketapang Gelar Kuliah Umum, Siap Cetak Talenta Muda di Dunia Jurnalistik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aisyah Kantongi Hadiah Rp 1,5 Juta Usai Menang Lomba Desain Logo HUT AJK ke-6 Tahun 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AJK Apresiasi Terbentuknya Koalisi Wartawan Ketapang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua AJK Jadi Pemateri di Kuliah Umum Prodi KPI STAI Al-Haudl Ketapang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejari Pontianak Tangani Kasus Rokok Ilegal yang Rugikan Negara Rp 575 Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version