• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Jumat, Desember 26, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Berjoget di Atas Ambulance, Mahasiswa IAIN Diperiksa Polisi

by Equator News
Kamis, 26 Agustus 2021 12:45
in Pendidikan
0
0
SHARES
0
VIEWS
Aksi viral mahasiswa IAIN berjoget hingga ke atas ambulance. (Istimewa)
Keterangan foto: Aksi viral mahasiswa IAIN berjoget hingga naik ke atas ambulance. (Istimewa)

EQUATOR, Jakarta – Enam mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangkaraya terpaksa berurusan dengan pihak yang berwajib, pasca video aksi berjoget hingga naik ke atas mobil ambulance mereka viral di media sosial. Mereka dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai klarifikasi, Rabu (25/08/2021).

Dilansir dari CNNIndonesia.com, Kasat Reskrim Polres Kapuas, AKP Kristanto Situmeang mengatakan, bahwa para mahasiswa itu tak diproses hukum lebih lanjut, usai melakukan diklarifikasi. Mereka diserahkan ke pihak kampus untuk mendapat sanksi.

“Sudah dipulangkan, akan ada sanksi akademik dari kampusnya,” kata Kristanto, Kamis (26/08/2021).

Berdasarkan hasil klarifikasi, video tersebut dibuat saat keenam mahasiswa tersebut tengah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Humbang Raya, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. 

Kejadian berlangsung pada tanggal  21 Agustus 2021, sekitar pukul 10.00 Wib, mereka ditemani oleh salah seorang warga desa hendak pergi ke Dusun Bereng Basuran untuk mengambil kayu untuk dijadikan tanda petunjuk arah di desa tersebut.

“Para mahasiswa berangkat dengan meminjam atau menggunakan mobil ambulance milik Desa Humbang Raya,” katanya.

Dalam perjalanan, kata dia, mereka terhenti, karena ada jembatan yang putus. Hal itu membuat mereka turun dari mobil dan memeriksa kondisi jalan.

Kemudian, hal tersebut menyulut keisengan dari salah seorang mahasiswa untuk kemudian memutar musik menggunakan handphone dan pengeras suara mobil ambulans. Ia kemudian berjoget di pintu mobil dan membuat mahasiswa lain mengikutinya.

Kejadian itu direkam dan kemudian dibagikan ke WhatsApp Story oleh salah seorang mahasiswa. “Sehingga beredar dan viral di media sosial dunia maya dan menimbulkan kegaduhan di media sosial,” terangnya.

Masih dilaporkan oleh CNNIndonesia.com, setelah melakukan klarifikasi, para mahasiswa ini pun menyampaikan ucapan permintaan maafnya di depan Mapolres Kapuas.

“Kami menyadari secara sadar bahwa apa yang kami lakukan itu sangat melanggar norma-norma yang berlaku di Indonesia, tidak sesuai dengan apa yang seharusnya dilakukan oleh orang Indonesia terutama kami sebagai mahasiswa. Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang dirugikan atas kejadian ini,” kata seorang mahasiswa dalam video tersebut.

Dia meluruskan bahwa aksi tersebut tak direncanakan secara sengaja. Mereka pun tidak meminjam ambulance tersebut untuk kemudian dibawa ke hutan dan dijadikan sebagai konten.

“Kami menyesali perbuatan kami, kami berjanji tidak akan melakukan kegiatan tersebut lagi,” kata dia. (FikA)

Next Post
Wabup Farhan poto bersama dengan para Camat pemenang lomba usai penyerahan hadiah. (Istimewa)

Wabup Farhan Serahkan Piala dan Piagam Pemenang Lomba Kecamatan Teladan

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Dewan Pengupahan Sepakati UMK Pontianak Naik Jadi Rp 3.205.220 Tahun Depan

Edi Imbau Warga Rayakan Nataru dengan Sederhana, Bentuk Empati Daerah yang Dilanda Bencana Alam

1 hari ago
Dewan Pengupahan Sepakati UMK Pontianak Naik Jadi Rp 3.205.220 Tahun Depan

Dewan Pengupahan Sepakati UMK Pontianak Naik Jadi Rp 3.205.220 Tahun Depan

1 hari ago
Satu Keluarga di Kubu Raya Jadi Korban Penganiayaan, Anak Bungsu Kritis

Satu Keluarga di Kubu Raya Jadi Korban Penganiayaan, Anak Bungsu Kritis

1 hari ago
68 Armada Damri Pontianak Siaga Penuh Layani Lonjakan Penumpang Nataru 2025 – 2026

68 Armada Damri Pontianak Siaga Penuh Layani Lonjakan Penumpang Nataru 2025 – 2026

1 hari ago
Sistem Kelistrikan Aceh Pulih, Seluruh Gardu Induk Beroperasi Normal, Kini PLN Lanjutkan Pemulihan Distribusi Hingga ke Masyarakat

Sistem Kelistrikan Aceh Pulih, Seluruh Gardu Induk Beroperasi Normal, Kini PLN Lanjutkan Pemulihan Distribusi Hingga ke Masyarakat

1 hari ago

Trending

  • Awali Pengabdian, Mahasiswa KKL STAI Al-Haudl Ketapang Silaturrahmi ke Polsek MHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Direksi dan Relawan PLN Turun Langsung Pastikan Percepatan Pemulihan Fasilitas Umum di Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Safari Natal 2025 Jadi Momentum Bupati Alexander Lihat Langsung Kondisi Infrastruktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dampak Efisiensi Anggaran Pusat, Pemkot Pontianak Lakukan Refocusing APBD 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version