• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Selasa, Oktober 7, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Berita Daerah Pontianak

Bahasan dan Satarudin Bagikan Seribu Bakcang Halal Gratis di Festival Bakcang 2025

by equator
Sabtu, 31 Mei 2025 14:19
in Pontianak
0
0
SHARES
0
VIEWS
Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan bersama Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin membagikan bakcang dari atas kapal wisata saat menyusuri Sungai Kapuas pada Festival Bakcang 2576. (Foto: Prokopim/Kominfo Pontianak)

EQUATOR, Pontianak – Suasana meriah mewarnai Festival Bakcang 2576 yang digelar di Taman Alun Kapuas, Sabtu (31/05/2025). Festival ini merupakan salah satu tradisi budaya masyarakat Tionghoa yang telah diwariskan secara turun-temurun.

Tahun ini, Festival Bakcang yang jatuh pada tanggal 31 Mei 2025 masuk dalam Kalender Event Pontianak, menandai peran pentingnya dalam pelestarian budaya serta pengembangan pariwisata.

Festival Bakcang tahun ini diisi dengan berbagai acara, mulai dari lomba makan bakcang, makan bakcang bersama sambil menyusuri Sungai Kapuas dengan kapal wisata, serta Perang Air. Selain itu, panitia juga menyiapkan seribu bakcang halal gratis untuk dinikmati masyarakat yang berkunjung pada festival itu.

Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengungkapkan, budaya dan tradisi masyarakat Tionghoa telah lama menjadi bagian dari kekayaan budaya Pontianak. Salah satunya adalah Festival Bakcang.

“Festival ini diselenggarakan setiap tanggal 5 bulan 5 dalam kalender lunar Tionghoa, dan tahun ini jatuh pada 31 Mei. Sebanyak seribu bakcang telah disiapkan panitia untuk dinikmati oleh masyarakat umum,” ujarnya.

Ia menambahkan, sejak tahun 2022, Festival Bakcang telah digelar secara mandiri oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kota Pontianak selama tiga tahun berturut-turut. Tahun 2025 menjadi tonggak baru, karena festival ini kini resmi tercatat dalam agenda tahunan Kalender Pariwisata Kota Pontianak.

Menurut Bahasan, pelibatan pemerintah kota dalam festival ini merupakan bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya lokal. Ia berharap, festival ini dapat menjadi media pembelajaran dan pengenalan tradisi bagi generasi muda, tidak hanya bagi etnis Tionghoa, tetapi juga seluruh masyarakat Kalimantan Barat.

“Jika dikemas secara menarik dan profesional, Festival Bakcang memiliki potensi besar untuk menarik kunjungan wisatawan nusantara maupun mancanegara ke Pontianak. Ini tentunya akan berdampak positif terhadap perekonomian lokal dan mempererat interaksi sosial antar warga,” jelasnya.

Bahasan menekankan, bahwa penyelenggaraan Festival Bakcang juga merupakan salah satu langkah dalam mempromosikan Pontianak sebagai destinasi wisata unggulan berbasis budaya dan keberlanjutan.

“Kami berharap festival ini tak hanya menjadi ajang tahunan, tetapi juga menjadi inspirasi untuk memperkuat keharmonisan dan kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat,” harapnya.

Ketua Panitia Festival Bakcang 2576, Hendry Pangestu Lim menerangkan, penyelenggaraan festival tahun ini jauh lebih semarak karena diisi dengan berbagai acara. Selain itu, pihaknya juga menambah armada kapal wisata untuk menyusuri Sungai Kapuas sambil menikmati bakcang.

“Tiga tahun lalu kita hanya menggunakan satu kapal untuk mengelilingi Sungai Kapuas sambil menikmati bakcang. Tahun ini, kita menyiapkan tiga kapal wisata, satu kapal VIP dan dua kapal untuk masyarakat umum,” sebutnya.

Festival ini tidak hanya dihadiri warga lokal, tetapi juga tamu dari mancanegara seperti Brunei Darussalam dan Tiongkok. Bahkan, tak kurang dari 20 perwakilan etnis di Pontianak turut meramaikan acara ini, menandakan kuatnya semangat keberagaman dan toleransi di Kota Khatulistiwa.

“Kita berharap Pontianak bisa menjadi salah satu kota yang tertoleran di Indonesia. Festival ini adalah bukti bagaimana berbagai etnis bisa merayakan budaya bersama dalam suasana damai dan penuh kegembiraan,” kata Hendry yang juga selaku Ketua MABT Kota Pontianak.

Festival Bakcang juga dimeriahkan dengan ‘Perang Air’. Warga saling menembak dengan pistol air sebagai ungkapan keceriaan dalam merayakan tradisi ini.

“Kami berharap Pemerintah Kota Pontianak terus mendukung acara ini agar tahun depan bisa lebih meriah lagi. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu hingga acara ini bisa terselenggara dengan baik,” tutup Hendry.

Melalui event Festival Bakcang 2576 ini, diharapkan Pontianak semakin dikenal sebagai kota yang menjunjung tinggi toleransi dan keberagaman budaya, serta menjadi destinasi wisata budaya unggulan di Indonesia. (M@nk)

Next Post
Anak Napi Rutan Putussibau Ditangkap Bawa Sabu

Anak Napi Rutan Putussibau Ditangkap Bawa Sabu

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

UAS: Haul dan Maulid Nabi Muhammad Mengajarkan Umat Cinta dan Persatuan

UAS: Haul dan Maulid Nabi Muhammad Mengajarkan Umat Cinta dan Persatuan

1 hari ago
Wako Pontianak Apresiasi Sinergi TNI Jaga Keutuhan Bangsa

Kejurprov Balap Motor Kalbar Seri IV, Edi Kamtono Dorong Pembinaan Atlet Muda

2 hari ago
Wako Pontianak Apresiasi Sinergi TNI Jaga Keutuhan Bangsa

Disdukcapil Pontianak dan Kubu Raya Fasilitasi Pencatatan Perkawinan Umat Khonghucu

2 hari ago
Wako Pontianak Apresiasi Sinergi TNI Jaga Keutuhan Bangsa

Wako Pontianak Apresiasi Sinergi TNI Jaga Keutuhan Bangsa

2 hari ago
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih

PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih

2 hari ago

Trending

  • Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf Jadi Skala Prioritas Pemkot Pontianak, Bahasan Minta Nazir Masjid Proaktif

    Pertegas 9 Poin Tuntutan, Himakatra Ketapang dan Pontianak Audiensi ke DPRD KKU

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gandeng Dinas Sosial, PT Pegadaian Cabang Ketapang Gelar Baksos

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Utamakan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Jaga Tarif Listrik Tetap Terjangkau Sepanjang 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Journalist Awards 2025 Dibuka, Apresiasi untuk Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Geger, Dapur Kafe Haruna Pontianak Terbakar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version