• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Rabu, Desember 31, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Politik

Alasan Mural ‘Wabah Sebenarnya Adalah Kelaparan’ Dihapus, Satpol PP: Mencegah Multitafsir

by Equator News
Jumat, 20 Agustus 2021 12:19
in Politik
0
0
SHARES
0
VIEWS
Mural bertema kritik sosial; 'Wabah Sebenarnya Adalah Kelaparan' yang terpampang di Jalan RE Martadinata, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. (Istimewa)
Keterangan foto: Mural bertema kritik sosial; ‘Wabah Sebenarnya Adalah Kelaparan’ yang terpampang di Jalan RE Martadinata, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. (Istimewa)

EQUATOR, Banjarmasin – Mural bertema kritik sosial; ‘Wabah Sebenarnya Adalah Kelaparan’ yang terpampang di Jalan RE Martadinata, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, akhirnya dihapus oleh petugas Satpol PP.

Adapun alasan Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Banjarmasin, Ahmad Muzaiyin, menghapus mural tersebut lantaran untuk mencegah adanya multitafsir di masyarakat.

“Semata-mata untuk mencegah kesalahan persepsi dan menimbulkan multitafsir,” kata Muzaiyin,” katanya, seperti dikutip dari CNNIndonesia.com, Jumat (20/08/2021).

Selain karena menimbulkan multitafsir, Muzaiyin juga menilai coretan di tembok tersebut merusak keindahan ruang publik, karenanya petugas Satpol PP menghapus mural tersebut. Mural ini dihapus pada malam Kamis dan sudah dilakukan dilakukan pengecatan ulang.

“Intinya kami berharap ada kepedulian warga kota untuk menjaga keindahan dan kenyamanan kota kita juga,” ujarnya.

Seperti diketahui, Mural ‘Wabah Sebenarnya Adalah Kelaparan’ ini ditulis di tembok dengan huruf kapital dan stroke hitam serta berlatar kuning. Di sudut kiri, tertulis kalimat ‘Seni Bukan Kriminal’. Lokasi mural tersebut tak jauh dari Balai Kota Banjarmasin.

Sebelumnya, mural dengan tulisan yang sama di Ciledug, Kota Tangerang juga dihapus pada Selasa (17/08/2021), oleh petugas kecamatan. Penghapusan mural yang terpampang di sebuah pintu seng di Jalan Wahidin Sudiro Husodo itu diklaim atas permintaan warga.

Saat ini mural itu telah dicat ulang dengan warna cat lain sehingga tulisan di gambar tersebut tidak terlihat lagi.

“Kalau dari sisi seni sih baguslah, tapi karena bukan pada tempatnya akhirnya jadi enggak nyaman,” ucap Syarifuddin, Camat Ciledug. (FikA)

Next Post
Keterangan foto: Mural 'Jokowi 404: Not Found' yang kini telah dihapus. (Istimewa)

Tawarkan Jasa Cetak Kaos 'Jokowi 404: Not Found' Tukang Sablon Diperiksa Polisi dan Minta Maaf

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Rekayasa Lalu Lintas Malam Tahun Baru di Pontianak, Berlakukan Satu Arah di Tanjungpura – Gajah Mada

Rekayasa Lalu Lintas Malam Tahun Baru di Pontianak, Berlakukan Satu Arah di Tanjungpura – Gajah Mada

17 jam ago
Kaleidoskop 2025, Polres Kubu Raya Tangani 58 Kasus Narkoba dan Catat Kenaikan Laka Lantas

Kaleidoskop 2025, Polres Kubu Raya Tangani 58 Kasus Narkoba dan Catat Kenaikan Laka Lantas

20 jam ago
Wali Kota Pontianak Terbitkan Edaran Larangan Main Kembang Api dan Petasan Saat Malam Tahun Baru 2026

Wali Kota Pontianak Terbitkan Edaran Larangan Main Kembang Api dan Petasan Saat Malam Tahun Baru 2026

22 jam ago
PWI Kalteng Gelar Konferda, PLN UPT Palangkaraya Terima Penghargaan Peduli Pers

PWI Kalteng Gelar Konferda, PLN UPT Palangkaraya Terima Penghargaan Peduli Pers

22 jam ago

PINCO kazino Azərbaycan — mobil tətbiq

2 hari ago

Trending

  • Nama Pendekar Wira Utama Diseret Opini Dugaan Korupsi, BPWU: Penggiringan yang Menyesatkan

    Nama Pendekar Wira Utama Diseret Opini Dugaan Korupsi, BPWU: Penggiringan yang Menyesatkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkot Pontianak Mantapkan Sistem Perizinan yang Bersih dan Efisien

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkot Pontianak Terus Gencarkan Operasi Pasar, Bantu Warga Kurang Mampu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pontianak Raih IPKD Tertinggi se-Kalbar untuk Kategori Kota Berfiskal Tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version