EQUATOR, KAPUAS HULU – SDN 01 Putussibau di Jalan Pasar Merdeka Kecamatan Putussibau Utara pembangunanya mulai dilakukan. Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Hulu bersama pelaksana dari CV Alam Raya Banuaka melakukan penancapan tiang pertama pembangunan sekolah tersebut, Jumat (14/07/2023).
Petrus Kusnadi Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Kapuas Hulu menyampaikan, dengan kegiatan penancapan tiang pertama pembangunan SDN 01 Putussibau ini diharapkan prosesnya berlancar lancar dan tanpa hambatan. “Untuk stakholder yang terlibat dalam kegiatan itu pun diberikan kekuatan untuk terus membangun dunia pendidikan, ” katanya.
Kusnadi mengatakan, pihaknya juga membutuhkan dukungan dari semua pihak untuk memberi saran dan masukan, tentu pihaknya terbuka dengan hal itu demi berjalannya pembangunan sekolah tersebuttersebut lancar dan tepat waktu.
“Dengan penancapan tiang pertama pembangunan sekolah itu sesuai dengan agenda perencanaan yang sudah ditetapkan, ” ucapnya.
Kusnadi mengatakan, pembangunan SDN 01 ini merupakan satu-satunya pembangunan yang menggunakan dana begitu besar yakni 8,8 milyar.
“Kita juga nanti Senin (17/07/2023) ada pertemuan dengan dengan para pelaksana pembangunan SDN 01 Putussibau tersebut bersama dengan Kejaksaan, ” ucapnya.
Sementara Yupita Kepala SDN 01 Putussibau bersyukur dan berterima kasih kepada Bupati Kapuas Hulu yang menganggarkan dana untuk pembangunan gedung sekolah yang saat ini dipimpinnya.
“Sekolah ini dibangun tahun 1917, kondisi sekolah ini banyak yang tidak layak dan memang harus di bangun baru. Terutama tiang pondasi yang banyak goyang dan putus serta ada ruangan juga yang jebol,” katanya.
Yupita mengatakan selama ini pihaknya kerap melakukan perbaikan berbagai kerusakan sekolah, namun alakadarnya saja.
“Ruang kelas kita saja ada yang disekat karena tidak mampu menampung murid yang ada,” ucapnya.
Perempuan yang baru setahun menjabat Kepala SDN 01 Putussibau ini menjelaskan, bahwa jumlah siswa di sekolah yang dipimpinnya mencapai 360 orang. Namun tidak diimbangi dengan jumlah lokal yang ada.
“Harusnya dengan jumlah sebanyak itu kita harus ada lokal 13, tapi saya bersyukur tahun ini sekolah yang bakal di bangun ini rencananya ada 20 lokal yang dibangun termasuk ruang guru, ruang komputer dan lainnya,” bebernya.
Lanjut Yupita, pihaknya sudah beberapa kali mengusulkan untuk pembangunan gedung SDN 01 Putussibau dan tahun ini akhirnya akan terealisasi. Sekolah ini direncanakan akan dibangun dua lantai.
Untuk proses belajar mengajar setelah libur nanti, anak-anak akan dipindahkan sementara ke SDN 04 Putussibau. Dimana nanti anak-anak sekolah pada sore hari,” ujarnya.
Yupita mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang akan membangun gedung SDN 01 Putussibau. Diharapkan anak-anak akan lebih semangat belajarnya karena memiliki tempat belajar lebih layak.
“Tentunya guru yang mengajar juga lebih semangat melihat sekolahnya lebih bagus dan layak,” pungkas Yupita. (*)
Beri dan Tulis Komentar Anda