EQUATOR, KAPUAS HULU – Ghaida (5,5) bocah yang tewas akibat tali layangan yang terjadi sekitar pukul 17.30 Wib di jalan Komyos Soedarso Putussibau Utara, Kamis (22/06/2023) merupakan siswi dari TK Aisyah Kedamin Putussibau.
Melyati Kepala Sekolah TK Aisyah Putussibau mengaku kaget dan sedih mendengar anak muridnya tewas akibat terlilit tali layangan.
Dirinya pun mengenang bagaimana Ghaida ini selama berada di sekolah, menurutnya anak ini orangnya baik, ceria, lincah dan sangat sopan santun dengan guru.
“Yang saya ingat betul anak ini suka senyum, ” katanya, Kamis (22/06/2023).
Melyati mengatakan, Ghaida ini memang muridnya yang masih dalam kelompok A, pada tahun ajaran baru ini yang bersangkutan pindah di kelompok B.
Atas kejadian ini, dirinya pun sangat menyayangkan dan sangat merugikan terhadap adanya permainan layangan ini. “Semoga ada tindaklanjut dari pihak yang bersangkutan dan jangan sampai terulang kembali, ” ujarnya.
Dirinya juga berharap bagi siapa saja yang bermain layang-layang agar dirazia kalau perlu ditangkap juga yang jualan layang-layang atau tali gelasnya.
“Kalau sudah seperti ini siapa yg mau bertangungjawab. Saya sebagai Kepala Sekolah turut berduka cita yang sedalam-dalamnya semoga kedua orang tua Ghaida diberikan ketabahan, kesabaran dan keiklasan, ” pungkasnya. (*)
Beri dan Tulis Komentar Anda