EQUATOR, Sanggau. Meski telah diresmikan penggunaanya oleh Presiden Jokowi pada Maret 2016 lalu, Jembatan Tayan hingga kini masih menyisakan persoalan. Utamanya soalpemeliharaan serta penerangannya.
Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengaku jembatan tersebut belum sepenuhnya diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Sanggau. PH, sapaan Paolus Hadi mengatakan, kemampuan daerah pun terbatas untuk pemeliharaan jembatan tersebut.
“Jembatan Tayan ini memang belum sepenuhnya asetnya diserahkan ke Pemerintah Daerah. Dulu ada untuk pemeliharaan mau didorong ke Pemda. Kami akan meminta supaya ini tetap dikelola oleh kementerian. Karena kemampuan daerah tidak mampu untuk memeliharanya, termasuklah lampu-lampu,” kata PH.
“Saya segera mengusulkan itu. Dulu pernah lampu itu nyala karena didukung, dibolehkan. Tapi ini kita harapkan dimana-mana juga karena APBD kita kan terbatas. Jembatan ini sudah bagus, tinggal pemeliharaannya terhadap lampu-lampunya, sehingga kita memang kita tidak mampu,” pungkasnya.
Berbeda dengan Bupati Paolus Hadi, Wakil Ketua DPRD Sanggau, Acam mengaku sudah sering membicarakan terkait Jembatan Tayan, baik di tingkat provinsi maupu pusat agar menyerahkan ke Pemda Sanggau.
“Ketika sudah diserahkan, maka lampu-lampu yang ada di sana bisa dibenahi. Taman-taman juga kita benahi. Tapi sampai hari ini, denga surat juga sudah kami sampaikan, belum juga ada jawaban. Karena dianggap ini proyek strategis nasional. Kewenangannya adalah pemerintah Pusat,” kata Acam.
Menurutnya hal itu dapat menjadi solusi. Acam menyebut, minimnya penetangan di malam hati kerap jadi sebab laka lantas maupun tindak kriminal. Ditambah lagi penanganan Pemerintah Pusat tidak maksimal.
“Bahkan lampu baru nyala ketika peresmian oleh presiden Jokowi. Itu pun sifatnya pinjam pakai oleh PLN. Setelah acara selesai dan presiden pulang, dua hari kemudian padam,” ujarnya.
“Sudah ada statemen dari pemerintah daerah, siap untuk lampu jalan itu. Kalau memang ada, kita kan bisa cari solusi. Bisa gunakan panel surya. Kita bisa pasang lampu di sana, bisa juga jalur PLN. Tapi yang paling murah sekarang ini panel surya. Itu kita harap, sehingga ketika malam tempat itu otomatis terang,” pungkasnya. (KiA)
Beri dan Tulis Komentar Anda