• Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer
Jumat, Agustus 15, 2025
  • Login

       

Equatoronline.id

        

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata
No Result
View All Result
Equatoronline.id
No Result
View All Result
Home Nasional

SUTT Kendawangan – Sukamara Jadi Salah Satu dari 37 PIK yang Diresmikan Presiden Prabowo

by equator
Senin, 20 Januari 2025 15:45
in Nasional
0
0
SHARES
0
VIEWS
GM PT PLN (Persero), Johar Wijaya saat menyampaikan sambutan di acara peresmian SUTT Kendawangan – Sukamara di Gardu Induk Sukamara, Kalteng, Senin (20/01/2025). (Foto: Abdul Salim)

EQUATOR, Sukamara – Pembangunan proyek Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilovolt (kV) Kendawangan, Ketapang – Sukamara, Kalimantan Tengah diresmikan, pada Senin (20/01/2025) pagi.

Peresmian dilakukan secara langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto secara serentak pada Proyek Infrastruktur Ketenagalistrikan (PIK) di 18 Provinsi se-Indonesia yang dipusatkan di PLTA Jatigede, Jawa Barat.

General Manager PT PLN (Persero) UIP Kalbagbar, Johar Wijaya mengatakan, hingga kini, pemerintah telah berhasil mempercepat pembangunan 37 PIK. Diantaranya pembangunan pembangkit 3,07 GW, transmisi 739,7 kms dan Gardu Induk 1.240 MVA yang sudah siap beroperasi.

“Sejumlah PIK itu berhasil dirampungkan PT PLN, salah satunya SUTT bertegangan 150 kilovolt Kendawangan – Sukamara. Pembangunan ini berhasil diselesaikan dengan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri sebesar 81,05 persen,” kata Johar Wijaya saat konferensi pers.

Menurut Johar, kehadiran infrastruktur ini tentu akan memperkuat keandalan listrik di wilayah Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Sukamara. Sekaligus mendekatkan hadirnya interkoneksi sistem kelistrikan di wilayah Kalimantan.

“Melalui proyek ini, PLN ingin menciptakan jaringan listrik lebih andal dan efisien, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan wilayah, termasuk di Kalimantan. Pasokan listrik yang andal akan mendukung geliat ekonomi masyarakat dan industri,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, kehadiran SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara memiliki peran strategis dalam pengelolaan pasokan listrik di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat. Tidak hanya itu, infrastruktur ini juga menjadi bagian penting dalam mewujudkan interkoneksi listrik se-Pulau Kalimantan.

Ke depan, PLN menargetkan untuk menyelesaikan proyek interkoneksi sistem kelistrikan di seluruh Kalimantan. Bahkan di tahun ini, diharapkan seluruh wilayah Kalimantan akan terhubung dalam satu sistem kelistrikan yang lebih efisien dan saling menopang.

“Dengan pencapaian demikian, PLN semakin dekat dengan visi besar untuk menciptakan ketahanan energi yang merata dan berkelanjutan di seluruh Kalimantan. Secara tidak langsung juga mendukung swasembada energi Indonesia,” jelasnya.

Ia meyakini, dengan terbangunnya sistem kelistrikan yang saling terkoneksi, akan mampu menghadirkan pasokan cadangan listrik yang sangat memadai. Terlebih pihaknya juga telah menargetkan proyek SUTT Tayan – Sandai rampung di akhir 2025.

“Sistem interkoneksi sudah dibangun, kita saat ini tinggal menunggu SUTT Tayan – Sandai. Dengan selesainya proyek tersebut tentu akan meningkatkan pasokan listrik,” ujar dia.

Atas keberhasilan proses pembangunan SUTT Kendawangan – Sukamara, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, mulai pemerintah pusat, provinsi dan daerah, terutama seluruh masyarakat yang sudah mendukung proyek.

“PLN tidak bisa sendiri dalam menuntaskan proyek yang prosesnya cukup sangat panjang ini. Berkat dukungan semua pihak, semua bisa selesai dengan baik,” timpal Johar.

Manager PLN UP3 Ketapang, Yusrizal Ibrani menambahkan, sebelumnya sistem transmisi di Kabupaten Ketapang, sebagai masih ada beberapa wilayah yang terisolir dan belum terhubung dengan sistem di Pontianak dan Kalimantan Tengah.

“Kita meyakini, dengan adanya SUTT Kendawangan – Sukamara akan menambah kehandalan pasokan listrik. Semoga pembangunan SUTT Tayan – Sandai segera selesai, sehingga interkoneksi listrik se-Pulau Kalimantan dapat terwujud,” tambahnya.

Sementara Presiden RI, Prabowo Subianto dalam pidatonya mengapresiasi telah dilaksanakannya peresmian 37 proyek energi di 18 provinsi, dan terbesar di sepanjang sejarah.

“Proyek ini adalah hasil karya bangsa Indonesia dan kerja keras para anak bangsa, serta peran pemerintah pusat yang dipimpin presiden ke-7, yakni Bapak Joko Widodo,” katanya.

Prabowo mengatakan, bangsa Indonesia sangat mengerti betapa penting energi yang dibutuhkan untuk melangsungkan transformasi bangsa. Karena negara ingin meningkatkan kesejahteraan bangsa Indonesia.

Indonesia, sambung Prabowo, butuh menjadi negara industri serta harus menguasai teknologi, sekaligus mampu mengolah Sumber Daya Alam (SDA) menjadi barang jadi.

“Energi sangat vital. Kita punya SDA cukup besar. Sekarang kita punya kemampuan untuk melakukan transformasi. Saya kira kita sekarang menjadi salah satu negara di dunia  yang paling maju di bidang transformasi energi dan terbarukan yang mengurangi emisi karbon. Saya yakin dalam lima tahun kita tidak akan lagi impor energi,” cetusnya.

Pada kesempatan itu, dirinya mengucapkan selamat kepada semua unsur, tim yang bekerja, para perusahaan konstruksi, proyek manajer, karyawan yang telah berhasil mewujudkan apa yang telah dicita-citakan.

“Bangsa dan negara sangat bangga pada semua unsur yang bekerja keras. Ini contoh bahwa putra putri bangsa Indonesia mampu memberikan kemajuan bagi bangsa Indonesia,” tuturnya. (Mi/Dul)

Next Post
SUTT Kendawangan – Sukamara Jadi Salah Satu dari 37 PIK yang Diresmikan Presiden Prabowo

Dorong Cakupan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Pemkot Pontianak dan BPJS Ketenagakerjaan Teken MoU

Beri dan Tulis Komentar Anda

Berita Terbaru

Semarak Merdeka, PLN UP2B Kalbar Hadirkan Kegembiraan di SDN 29 Sungai Raya

Semarak Merdeka, PLN UP2B Kalbar Hadirkan Kegembiraan di SDN 29 Sungai Raya

13 jam ago
Laporan PWI Terhadap Wawan Suwandi Diproses Polda Kalbar

Laporan PWI Terhadap Wawan Suwandi Diproses Polda Kalbar

13 jam ago
Dugaan Proyek LPJU Fiktif, Kadis Perhubungan Ketapang Diperiksa Kejaksaan

Dugaan Proyek LPJU Fiktif, Kadis Perhubungan Ketapang Diperiksa Kejaksaan

1 hari ago
Bahasan Salurkan CSR PLN UPT Pontianak Berupa Paket Makanan Tambahan untuk Balita

Pembangunan Gedung Layanan Perpustakaan Pontianak Sudah 88 Persen, Rampung September

1 hari ago
Bahasan Salurkan CSR PLN UPT Pontianak Berupa Paket Makanan Tambahan untuk Balita

Bahasan Salurkan CSR PLN UPT Pontianak Berupa Paket Makanan Tambahan untuk Balita

1 hari ago

Trending

  • Laporan PWI Terhadap Wawan Suwandi Diproses Polda Kalbar

    Laporan PWI Terhadap Wawan Suwandi Diproses Polda Kalbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyulitkan Warga Sekitar, Pemasangan Smart Parking di Auditorium Untan Pontianak Diprotes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Balap Liar di Ketapang Kian Marak, Bikin Warga Resah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Proyek LPJU Fiktif, Kadis Perhubungan Ketapang Diperiksa Kejaksaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Ketapang Resmikan Pembangunan Jalan Pelang – Kepuluk, Warga Harap Tuntas Hingga Akhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Company
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Disclaimer

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • Pontianak
    • Sanggau
    • Ketapang
    • Kapuas Hulu
  • Goverment
  • Parliament
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Budaya
  • Pariwisata

© 2022 Equator Online - Media Kalimantan Barat

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version