
EQUATOR, Pontianak – Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025 di halaman Mapolda Kalbar, Kamis (20/03/2025) sore.
Sebanyak 1.300 lebih personel gabungan dari Polri/TNI dan dinas serta instansi terkait, disiagakan dalam operasi pelayanan untuk masyarakat menjelang dan saat perayaan Idul Fitri 2025.
Kapolda Kalbar menyatakan, untuk Polda Kalbar sendiri menyiagakan sebanyak 729 personel dalam operasi ketupat Kapuas 2025. Namun secara keseluruhan ataupun gabungan dengan TNI serta instansi terkait yakni sekitar 1.300 lebih personel.
“Kalau gabungan dengan instansi dan dinas terkait, ditambah dengan personel Polda Kalbar yakni sekitar 1.300 lebih personel yang disiagakan,” jelasnya.
Menurut Pipit, adapun kerawanan arus mudik saat ini juga disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, kemudian banjir maupun genangan pada badan jalan.
“Saat ini musim hujan, titik rawan terkait kepadatan dan kemacetan di jalan karena genangan air,” ucapnya.

Kemudian Pipit menerangkan, titik rawan lainnya, yakni saat menjelang hari raya Idul Fitri adalah pusat perbelanjaan serta pemukiman masyarakat yang ditinggal kosong saat melaksanakan mudik.
“Pusat perbelanjaan tentunya menjadi prioritas kami guna mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas, karena aktivitas kegiatan masyarakat pasti akan meningkat menjelang lebaran,” terangnya.
Sedangkan untuk pemukiman ataupun rumah yang ditinggal kosong saat masa mudik hari raya Idul Fitri, Kapolda Kalbar berharap, masyarakat untuk melaporkan kepada kepala lingkungan setempat, baik itu RT maupun RW.
“RT maupun RW selanjutnya melaporkan ke polsek, polsek meneruskan ke polres jajaran, sehingga nantinya daerah pemukiman yang ditinggal kosong dapat dimonitor dan menjadi daeran yang intensif untuk dilakukan patroli oleh personel di lapangan,” kata Pipit. (Zrn)
Beri dan Tulis Komentar Anda